sok tahu



Semakin kita banyak tahu maka akan semakin banyak lagi yang kita tidak tahu. Tidak ada yang dapat menyangkal satu quote terkenal ini.

Gambarannya sama dengan ketika kita berhasil membuka satu pintu dan mendapati ribuan pintu yang belum terbuka lagi setelahnya, dalam hal ini pintu itu adalah ilmu pengetahuan sementara apa yang membawa kita hingga masuk dan membukanya adalah keingintahuan atau rasa penasaran. Yeah manusia adalah makhluk yang selalu ingin tahu. Pada ujung evolusi kita, kita adalah spesias pemikir yang selalu lapar akan jawaban.

Seorang profesor pernah berkata bahwa, jawaban harus terus digali sampai ke radixnya.
Yeah jawaban harus digali sampai pada akar permasalahannya.
Begitu juga dengan pengetahuan, rasa penasaran manusia tetap akan membawa kita pada ujung akar yang sudah pasti akan kita gali lebih lagi.

Seperti darimanakah kita berasal ?
Ilmu pengetahuan pun menjawab, bahwa kita berasal dari  partikel debu angkasa yang melalui proses panjang sehingga menjadi organisme yang hidup.

Lalu dari manakah alam semesta angkasa kita ini terbentuk?
Ilmu pengetahuan pun menjawab, bahwa alam semesta lahir setelah suatu ledakan dasyat yang kemudian kita sebut dengan teori big bang. Sekitar 13, 7 milyar tahun yang lalu, alam semesta yang padat dan panas meledak dan terus mengembang sampai saat ini.


Lalu kemudian timbul lagi pertanyaan, apa yang terjadi sebelum itu?
Sama seperti teori big bang yang hanya merupakan teori, begitu pula dengan perkiraan apa yang terjadi sebelumnya itupun hanyalah teori, yang sampai saat ini masih diperdebatkan para ilmuan.
Yeah , semakin banyak kita tahu semakin kita tidak tahu apa-apa.
 
Ataukah kita harus berganti teori lagi?
Teori Multiuniverse?


Yang menyatakan bahwa sesungguhnya alam semesta terdiri dari banyak lagi alam semesta lainnya, dengan kata lain alam semesta kita yang luas ini tidak sendiri, namun ada begitu banyak alam semesta berbeda di luar sana. Hehehe entah multiverse adalah sebuah jendela baru atau sesungguhnya jalan buntu.

Sehebat apapun manusia dan pengetahuannya, masih ada beribu pertanyaan yang belum mampu terjawab, seorang guruku pernah berkata bahwa sepintar-pintarnya manusia, para ilmuan dengan ilmu pengetahuan, mereka tak bisa menjawab semuanya, ada sebagian hal yang memang tak bisa mereka jawab. Sebab jawaban sesungguhnya hanyalah didapat dari iman kita.


Sebab terkadang seluas apapun jawaban yang kita cari atau sejauh mana pengetahuan yang kita tahu, dalam lubuk hati terdalam kita tahu bahwa, ada satu jawaban pasti dari semuanya. Bahwa Tuhan yang telah menciptakan alam semesta dan segala isinya. 

Lewat dari berbagai kerumitan yang terbentang luas, kompleksitas kita sebagai manusia, makhluk hidup dan alam pendukung kehidupan, air, tumbuhan, matahari, oksigen Kenapa itu semua tercipta dengan sempurna?,  dari bermiliaran planet dan galaksi diluar sana. Mengapa kita ada disini?

 Semua berasal dari rancanganNya yang tak terselami oleh alam pikiran manusia.
 

Siapakah kita? Hanyalah sebutir debu yang sok tahu. 

Comments

Popular posts from this blog

jika kita lemah

hanya Dia

Evolusi ( Pro dan Kontra ?)