Percaya



Tak terasa bulan desember sudah tiba, bahkan hampir mendekati pertengahannya yang artinya tahun 2017 hampir berakhir, aku masih ingat di hari – hari terakhir tahun sebelumnya, ada yang bilang bahwa kita tak bisa menyebut selamat tahun baru jika diri kita bukanlah diri yang baru atau dengan kata lain itu bukanlah tahun yang baru jika kita tidak memulai dan menjalaninya dengan sikap dan ketetapan yang baru menuju kepada suatu arah yang lebih baik dari sebelumnya, bagiku perkataan  itu ada benarnya bahkan sangat benar, apa artinya tahun yang baru? Itu hanyalah sebuah angka, yang harus menjadi baru adalah diri kita. 

Dan apa keputusanku waktu itu? Bukan berjanji menjadi lebih baik lagi, bukan menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya, tapi….. keputusanku adalah percaya pada Tuhan dan segala ketetapanNya disegala jalanNya kemanapun Dia membawaku, ku bungkus semua air mataku menjadi sebuah surat untuk Tuhan aku ingin Dia kali ini yang menjadi kapten kehidupanku, apapun yang terjadi terjadilah seperti yang  Dia kehendaki. Karna ku tahu aku tak sekuat itu, aku tak sehebat itu, aku hanyalah manusia biasa, aku tidak bisa menjadi lebih baik hanya dengan kekuatanku sendiri tapi aku butuh Dia, hanya Dia. Ku percaya padaNya dengan segenap hatiku meski apapun yang kan terjadi dimasa depanku kutahu aku aman dan semuanya baik ditanganNya.

Dan disinilah aku saat ini setelah melewati hampir setahun banyak hal yang terjadi lika liku kehidupan dan semuanya indah karna aku bersamaNya , dengan kepercayaan yang semakin besar di hari demi hari kehidupanku, aku percaya, aku percaya dan aku percaya, apapun yang kan terjadi dalam hidupku semuanya Indah dalam perkenaanNya. Ku mau ikut Dia dalam setiap detik kehidupanku, bukan hanya tahun ini atau tahun depan, aku mau ikut Dia selamanya…….
Tidak ada yang lebih indah selain percaya dan semakin percaya~ 






Comments

Popular posts from this blog

jika kita lemah

hanya Dia

Evolusi ( Pro dan Kontra ?)