karena Dia

seiring berjalannya waktu kita akan melihat ke belakang, dan termenung.
kacau~
hancur~
terluka ~
hati yang menjerit perih ~
dan sedikit bertanya pada diri kita sendiri.
"aku tidak tahu kau bisa sekuat itu dan melewati semuanya ...? "

aku jelas ingat apa yang ada dalam benakku di hari - hari itu.
seperti,
"kapan ini akan berakhir  "
"kapan hatiku terasa tidak sakit "
"akankah ada  hari dimana semua sakit ini lenyap "

dan aku punya jawaban yang jelas untuk pertanyaan itu.
satu-satunya jawaban yang akan tetap sama baik kini , dulu ataupun besok.
dengan tanpa sedikitpun keraguan.
"karena Dia"
aku bisa melewati semuanya, karena penyertaanNya.

Dia memberi kekuatan disaat mataku tak hentinya berlinang air mata
Dia memberiku senyuman disaat hatiku pilu
Dia memberiku kebahagiaan disaat - saat tak terbayangkan
Dia memberiku keberanian disaat ku kira aku tidak bisa
Dia mempertahankanku dan aku bertahan di dalam dekapanNya.


aku tak bisa membayangkan hidupku tanpaNya...

entah kini, dulu ataupun besok
jawabanku kan tetap sama, tanpa keraguan.
"karena Dia."
"Dia selalu yang terbaik."

Comments

Popular posts from this blog

hanya Dia

Evolusi ( Pro dan Kontra ?)

jika kita lemah